Menebar Benih-Benih Ilmu
Friday, 14 June 2019
Monday, 11 June 2018
Download 30 Undangan Format Corel Draw Gratis Bisa Diedit
Salam sejahtera untuk kita semua. Bagaimana kabar para pembaca Menebar Benih-Benih Ilmu yang budiman, yang haus akan ilmu pengetahuan. Kali ini saya akan bagi-bagi contoh undangan dengan format corel draw (cdr) yang bisa temen-temen semua edit sesuka temen-temen. Ada 30 format undangan yang bisa temen-temen download secara gratis. Di bawah ini adalah salah satu contoh undangan yang saya bagikan.
Gambar 1. Bagian Depan
Gambar 2. Bagian Belakang
Silahkan tinggal klik kata yang bertuliskan DOWNLOAD di bawah ini.
Undangan 01 : DOWNLOAD
Undangan 02 : DOWNLOAD
Undangan 03 : DOWNLOAD
Undangan 04 : DOWNLOAD
Undangan 05 : DOWNLOAD
Undangan 06 : DOWNLOAD
Undangan 07 : DOWNLOAD
Undangan 08 : DOWNLOAD
Undangan 09 : DOWNLOAD
Undangan 10 : DOWNLOAD
Undangan 11 : DOWNLOAD
Undangan 12 : DOWNLOAD
Undangan 13 : DOWNLOAD
Undangan 14 : DOWNLOAD
Undangan 15 : DOWNLOAD
Undangan 16 : DOWNLOAD
Undangan 17 : DOWNLOAD
Undangan 18 : DOWNLOAD
Undangan 19 : DOWNLOAD
Undangan 20 : DOWNLOAD
Undangan 21 : DOWNLOAD
Undangan 22 : DOWNLOAD
Undangan 23 : DOWNLOAD
Undangan 24 : DOWNLOAD
Undangan 25 : DOWNLOAD
Undangan 26 : DOWNLOAD
Undangan 27 : DOWNLOAD
Undangan 28 : DOWNLOAD
Undangan 29 : DOWNLOAD
Undangan 30 : DOWNLOAD
Monday, 21 May 2018
Soal PAT Matematika MA/SMA/SMK
Soal Penilain Akhir Tahun (PAT) Madrasah Aliyah (MA)
Mata Pelajaran : Matematika Wajib.
Penilaian Akhir Tahun (PAT) adalah bentuk penilaian sumatif yang rutin dilakukan di sekolah/madrasah setelah siswa mempelajari semua Kompetensi Dasar dalam satu semester. PAT menjadi salah satu komponen penting dalam penentuan naik atau tidaknya siswa ke jenjang berikutnya. Oleh karena itu, bagi para siswa harus mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk menghadapi PAT ini. Dengan mempelajari soal-soal tahun sebelumnya, maka diharapkan siswa memiliki gambaran mengenai soal yang akan ia hadapi ketika pelaksanaan PAT, khususnya soal matematika.
Bagi para pengajar matematika juga bisa bermanfaat untuk dijadikan sebagai bahan pembelajaran bagi dirinya meningkatkan skill matematiknya, dan juga sebagai bahan belajar untuk siswa-siswanya. Bagi yang membutuhkannya, bisa langsung unduh soal-soal berikut dengan mengklik tautan di bawah ini.
Monday, 7 May 2018
Proposal Musholla
PROPOSAL RENOVASI MUSHOLLA AL-AMIN
DUSUN 4 GANG BUNEN RT 01 RW 09 DESA GEBANG KULON KECAMATAN GEBANG
KABUPATEN CIREBON 45191
A. Pendahuluan
Musholla merupakan salah satu sarana ibadah yang telah
ada di Indonesia sejak zaman Wali Sanga. Sunan Gunung Jati sebagai salah satu penyebar ajaran Islam di Indonesia memberikan perhatian yang lebih terhadap
eksistensi musholla, sampai-sampai beliau secara khusus mengamanatkan kepada
umat Islam pada saat itu dengan pesan “Ingsun titip tajug lan fakir miskin”,
yang artinya “Saya titip tajug (musholla) dan fakir miskin”. Hal ini
dikarenakan musholla memiliki peranan yang strategis di masyarakat dalam
membentuk masyarakat madani yaitu masyarakat yang memiliki peradaban,
sejahtera, dan berakhlakul-karimah. Sehingga keberadaan musholla sangat penting
untuk keberlangusngan masyarakat setempat agar masyarakat memiliki nilai-nilai
agama dan sosial berdasarkan tuntunan ajaran Islam yang kuat.
Musholla merupakan
pusat kegiatan peribadatan masyarakat muslim dalam lingkup yang lebih kecil
dari masjid. Musholla biasanya berada di dusun atau blok suatu Desa yang
memiliki imam tetap sekaligus sebagai pengurus yang bertanggung jawab terhadap
kegiatan-kegiatan peribibadatan, baik itu ibadah wajib seperti sholat lima
waktu berjama’ah maupun ibadah-ibadah sunnah, seperti solat tarawih, sholat hari
raya idul fitri, dan sholat hari raya idul adha. Selain itu musholla juga tempat
dilakukannya kegiatan-kegiatan peringatan hari-hari besar Islam, seperti
peringatan isra mi’raj, peringatan maulid nabi, peringatan tahun baru hijriyah
dan peringatan hari-hari besar Islam laninnya. Musholla dibangun atas dasar kebutuhan
masyarakat setempat untuk memenuhi rutinitas-rutinitas ibadah dan dibangun secara sukarelwan.
Kesadaran masyarakat gang Bunen Desa Gebang Kulon akan
sholat berjamaah di musholla dari tahun ke tahun kian meningkat, terutama
Sholat jam’aah tarawih yang rutin setiap bulan Romadon diadakan jumlah jama’ah
telah melebihi kapasitas yang ada. Bahkan, jam’ah sholat sampai menempati bagian luar
mushola, di teras mushola, dan teras rumah-rumah sekitar mushola. Hal ini
menunjukkna antusias warga yang begitu besar terhadap ibadah soholat berjama’ah.
Namun, seiring dengan berjalannya waktu, yang menjadi
permasalahan yang ada adalah musholla yang saat ini digunakan sudah kurang
nyaman lagi bagi para jam’aah untuk melakukan rutinitas ibadah berjamaah,
terutama ketika jam’ah yang hadir sangat
banyak. Para jama’ah yang ada di ruangan utama musholla merasa sangat panas
karena ruangan yang sempit dan fentilasi udara yang kurang. Sedangkan jama’ah yang
ada di luar terkadang merasa was-was, karena ketika mereka sedang sholat
tiba-tiba turun hujan.
Berdasarkan masalah di atas, maka Musholla
Al-Amin yang bertempat di Gang Bunen Desa Gebang Kulon perlu direnovasi. Keinginan
masyarakat untuk memiliki musholla yang representatif dan nyaman menjadi sebuah
harapan yang sangat ditunggu-tunggu oleh perngurus musholla pada khususnya dan
masyarakat Gang Bunen Desa Gebang Kulon pada umumnya, dan wagra masyarakat yang
melakukan ibadah di mushola merasa lebih nyaman dan khusyu.
Untuk mengunduh proposal mushola secara lengkap klik link di bawah ini:
Soal UM-PTKN
Apa itu UM-PTKIN....? UM-PTKIN merupakan jalur masuk perguruan tinggi negeri Islam. UM-PTKIN merupakan kependekan dari Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri. Perlu rekan-rekan ketahui bahwa Perguruan Tinggi Negeri Islam (STAIN, IAIN, UIN) secara birokrasi berada di bawah naungan Kementrian Agama. Sedangkan perguruan tinggi umum berada di bawah naungan Kementrian Riset Tekonlogi dan Pendidikan Tinggi (KemristekDikti).
Terdapat tiga jalur masuk PTKIN, yaitu jalur SPAN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional) UM-PTKIN (Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri), dan Ujian Mandiri. Perbedaannya adalah SPAN merupakan jalur prestasi akademik yang dilihat dari nilai raport kelas X s.d kelas XII semester ganjil. Bagi siswa-siswa yang ingin masuk melalui jalur SPAN, maka harus ada rekomendasi dari Madrasah, tidak bisa daftar sendiri tanpa ada rekom dari madrasah.
Siswa yang gagal masuk melalui jalur SPAN bisa masuk melalui jalur UM-PTKIN. Apa perbedaanya. Jika pada SPAN tanpa tes dan gratis, sedangkan melalui UM-PTKIN ada tesnya dan berbayar. Soal yang diujikan terbagi menjadi dua macam, yaitu tes kompetensi dasar (TKD) dan tes kompetensi bidang (TKB). Ujian UM-PTKIN diselenggarakan serentak secara nasional, dan peserta bisa memilih lokasi tes di PTKIN mana saja. Misalnya, Ahmad ingin daftar kuliah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, si Ahmad boleh memilih lokasi tes di IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Siswa yang gagal amsuk melalui jalur SPAN dan UM-PTKIN masih bisa mengikuti tes melalui jalur mandiri. Bedanya apa dengan UM-PTKIN...? Ujian Mandiri dilaksanakan oleh masing-masing perguruan tinggi, dan tidak berlaku secara nasional. Misalnya Siti ingin masuk UIN Sunan Gunung Djatdi Bandung, maka tes-nya di UIN Bandung, Jika Siti ingin masuk IAIN Cirebon, maka tes-nya ya di IAIN Cirebon. Informasi mengenai jalur mandiri bisa dilihat di website resmi kampus-kampus PTKIN.
Bagi temen-temen yang membutuhkan soal UM-TKIN, bisa temen-temen unduh melalui link di bawah ini:.................................Soal akan saya upload beberapa jam kumudian :)
Sunday, 28 January 2018
Matematika Ajaib
MENGETAHUI ISI HATI DENGAN MATEMATIKA
Rifa baru saja mendapatkan ilmu bisa
menebak hati seseorang dengan matematika dari ayahnya. Kali ini Rifa ingin
mempraktekan ilmu yang baru didapatnya itu kepada adiknya, Fiyya dan temannya,
Gina.
Hai Fiyya, hai Gina, tau tidak saya bisa mengetahui isi hati kalian
berdua. Spontan Fiyya dan Gina terlihat takjub mendengar apa yang dikatakan
Rifa. Wah hebat benar kamu Rifa, emang bisa? Tanya Gina. Ilmu apaan tuh? Lanjut
fiyya. Tentu saja bisa, jawab Rifa. Oke, begini ya, coba kalian simpan satu
angka di dalam hati, nanti saya akan mengetahui angka yang kalian simpan. Langsung
saya coba aja ya. Rifa memulai mengajukan pertanyaan kepada Gina dan Fiyya.
Sesi I
Rifa :
Silahkan kalian simpan satu angka di dalam hati. Sudah kalian simpan?
Gina dan Fiyya : Sudah.
Rifa :
Kalikan angka yang kalian simpan dengan 2. Sudah kalian hitung?
Gina dan Fiyya : Sudah.
Rifa :
Tambahkan dengan angka yang pertama kalian simpan. Sudah kalian
hitung?
Gina dan Fiyya :
Sudah.
Rifa :
Bagikan dengan angka yang pertama kalian simpan. Sudah kalian
hitung?
Gina dan Fiyya :
Sudah.
Rifa :
Hasilnya adalah 3. Betul kan?
Gina dan Fiyya :
Wah ternyata benar.
Gina :
Emangnya angka berapa yang kamu simpan Fiyya?
Fiyya : Saya tadi di dalam hati menyimpan angka 4.
Tadikan Kak Rifa bilang
kalikan dengan 2, ditambah dengan angka yang
pertama disimpan,
dan dibagi
dengan angka yang pertama disimpan,
kalau kita hitung:
4
2 = 8
8 + 4 =
12
12 : 4 = 3
Gina kamu tadi di dalam hati menyimpan angka
berapa?
Gina :
Saya di dalam hati menyimpan angka 5. Tadi kan Rifa bilang kalikan
dengan 2, ditambah dengan angka yang pertama disimpan
(5), dan dibagi dengan angka yang
pertama disimpan (5), kalau kita hitung jadi:
5
2 = 10
10 + 5
= 15
15 : 5 = 3
Rifa kembali menguji
mereka.
Sesi II
Rifa :
Silahkan kalian simpan satu angka di dalam hati. Sudah kalian simpan?
Gina dan Fiyya : Sudah.
Rifa :
Kalikan angka yang kalian simpan dengan 3. Sudah kalian hitung?
Gina dan Fiyya : Sudah.
Rifa :
Tambahkan dengan angka yang pertama kalian simpan. Sudah kalian
hitung?
Gina dan Fiyya :
Sudah.
Rifa :
Bagikan dengan angkan yang pertama kalian simpan. Sudah kalian
hitung?
Gina dan Fiyya :
Sudah.
Rifa :
Dikurangi 4. Sudah kaliang hitung?
Gina dan Fiyya :
Sudah.
Rifa :
Ditambah 5. Sudah kalian hitung?
Gina dan Fiyya :
Sudah.
Rifa :
Dibagi 5. Sudah kalian hitung?
Gina dan Fiyya :
Sudah
Rifa :
Hasilnya adalah 1. Betul kan?
Gina dan Fiyya :
Wah ternyata betul. Rifa bisa mengetahui isi hati kita.
Gina :
Emangnya angka berapa yang kamu simpan Fiyya?
Fiyya :
Saya di dalam hati menyimpan angka 6. Tadik Kak Rifa bilang, kalikan
dengan 3, ditambah dengan angka yang pertama
disimpan, dan dibagi
dengan angka yang pertama disimpan, dikurangi 4,
ditambah 5, dan
dibagi dengan
5, jadi, kalau kita hitung:
6
3 = 18
18 + 6 = 24
24 : 6
= 4
4 – 4 = 0
0 + 5 = 5
5 : 5 = 1
Gina
kamu tadi di dalam hati menyimpan angka berapa?
Gina :
Saya di dalam hati menyimpan angka 3. Tadi Rifa bilang kalikan
dengan 3, ditambah dengan angka yang pertama
disimpan (5), dan
dibagi dengan angka yang pertama disimpan (5), dikurangi
4, ditambah
5, dan dibagi dengan 5, kalau kita hitung
jadi:
3
3 = 9
9 + 3
= 12
12 : 3 = 4
4 – 4 = 0
0 + 5 = 5
5 : 5 = 1
Wah
ternyata Rifa bisa menebak isi hati seseorang yah, saya jadi pingin bisa deh
kaya Rifa. Boleh tidak kamu kasih tahu caranya ke kita, Rifa? Ini pasti ada
caranya kan? Tanya Gina. Oh iya, boleh saya kasih tahu caranya.
Begini,
dalam operasi perkalian, penjumlahan, dan pembagian bilangan asli, bila
dilakukan perhitungan secara berurutan (x, +, :) ternyata hasil akhirnya
memiliki pola n + 1. Dimana n adalah bilangan yang dikalikan pada
bilangan asli.
Perhatikan operasi bilangan yang tadi kalian simpan
dengan n yang saya ambil adalah 2
(n = 2) sebagai berikut.
Bilangan yang disimpan Fiyya adalah 4
4
2 = 8
8 + 4 = 12
12 : 4 = 3
Bilangan yang disimpan Fiyya adalah 5
5
2 = 10
10 + 5 = 15
15 : 5 = 3
Ternyata hasilnya sama-sama 3, yaitu n + 1 = 2
+ 1 = 3
Saya contohkan bilangan yang lainnya.
Untuk n = 3
4
3 = 12
12 + 4 = 16
16 : 4 = 4
Untuk n = 4
4
4 = 16
16 + 4 = 20
20 : 4 = 5
Dengan
demikian jika sebarang bilangan
dikalikan dengan sebarang bilangan asli n,
dan hasilnya adalah m1, m1 ditambah
dan hasilnya adalah m2, m2 dibagi
hasilnya adalah m3 dimana m3
= n + 1
Jadi,
secara umum hasil operasi bilangan tersebut memiliki pola n + 1. Adapun
algortima dasarnya dapat dijelaskan sebagai berikut:
Jika suatu bilangan asli:
xn
= m1 …………………….I
m1 +
= m2 ………………….II
m2 :
= m3 ………..................III
dan m3 = n + 1
Ohh
jadi Cuma 3 langkah ya kak? Kali, tambah, dan bagi? Betul sekali Fiyya.
Bagaimana dengan pertanyaan kaka pada sesi II, kan di situ kakak sampai 6
langkah, ada operasi pengurangannya juga. Ooh, tetap pada dasarnya sama tiga
langkah, yaitu operasi perkalian, penjumlahan, dan dan pembagian secara berurutan.
Setelah itu sebetulnya kita menghitung bersama-sama.
Misalnya
pada sesi II, ketika saya bilang kalikan dengan 3, saya sudah tahu nanti
hasilnya pasti 4. Akan tetapi, setelah kalian melakukan operasi perkalian,
penjumlahan, dan pembagian secara beurutan, saya tambahkan lagi
hitung-hitungannya, yaitu 4 – 4 = 0, 0 + 5 = 5, dan 5 : 1 = 1. Jadi hitung-hitungan
setelah operasi perkalian, penjumlahan, dan pembagian yang pertama meruapkan
tamabahan saja. Oke, sekian dan terimakasih.
Monday, 28 August 2017
BIOGRAFIKU
MUNAJI, M.Pd
Nama
lengkap penulis adalah Munaji anak keenam dari 7 bersaudara dari pasangan Bapak Hasim
dan Ibu Sutri. Lahir pada tanggal 4 Juli 1983 di Kampung Cibogo RT 05 RW 06
Kel. Argasunya Kec. Harjamukti Kota Cirebon. Saat ini telah berkeluarga dengan istri yang bernama Maftukah, dan dikaruniai satu orang anak bernama Rifa
Salsabila.
Pendidikan formal yang pernah ditempuh
yaitu tahun 1996 lulus dari SDN Silih Asah I Kota Cirebon. Setelah lulus dari
SD, tidak langsung melanjutkan ke jenjang SMP/MTs dikarenakan keterbatasan
biaya. Pada tahun 1998 masuk ke Pondok Pesantren Al-Shighor Gedongan Cirebon
sebagai khodim (santri sekaligus
bantu-bantu pekerjaan pesantren) dan melanjutkan pendidikan formal dengan biaya
sepenuhnya dari pondok pesantren. Tahun
2001 lulus Madrasah Tsanawiyah (MTs) Manba’ul Hikmah Gedongan Cirebon,
pada tahun 2004 lulus Madrasah Aliyah (MA) Manba’ul Hikmah Gedongan Cirebon. Setelah
lulus MA tidak langsung menlajutkan ke perguruan tinggi, juga karena
keterbatasan biaya, baru pada tahun 2006 masuk ke IAIN Syekh Nurjati Cirebon dengan
mengambil program studi Tadris Matematika, dan lulus pada tahun 2010. Sedangkan
pendidikan nonformal yang pernah ditempuh, setelah selesai mempelajari Al-Qur’an
dengan bapaknya, kemudian melanjutkan belajar ilmu-ilmu agama kepada Kiyai
Bidin Cibogo tahun 1994 – 1995, tahun 1995 – 1997 di Pondok Pesantren Cibogo
di bawah asuhan Kiyai Mu’in sebagai santri kalong. Tahun 1998 – 2005 di Pondok Pesantren
Al-Shighor Gedongan Kab. Cirebon di bawah asuhan K.H. Bisyri Imam.
Aktivitas
penulis semenjak lulus MA, walaupun
belum sarjana namun sudah mulai mengajar matematika, mulai dari tingkat SD/MI,
SMP/MTs hingga tingkat SMA/MA pernah dilakoninya. Selain mengajar matematika
penulis juga pernah konsen dalam pengajaran Bahasa Arab dan kitab kuning. Saat
ini penulis adalah guru bidang studi matematika di MA Bina Cendekia Kab.
Cirebon.
Karya
tulis ilmiah yang pernah dipresentasikan dalam seminar internasional selama
penulis menjadi mahasiswa di Sekolah Pascasarjana (SPs) UPI adalah sebagai
berikut: (1) Improving Mathematical Literacy of Elementary School Student throught
Scientific Approach yang diselenggarakan oleh ICONBEC-2 (International
Conference on Basic Education and Early Childhood 2) UPI Serang 2017; (2) Curriculum Islamic
Boarding School Disemination for Sustainable Cross Cultural Education
Development yang diselenggarakan oleh SPs UPI berkerjasama dengan
Universitas Nasional Malaysia dalam ICERD 2016 (International conference on
education and regional development 2016) .
Subscribe to:
Comments (Atom)


